Karunia rohani diberikan kepada kita ketika kita  menerima Roh Kudus diatas kita dan memperlengkapi kita dengan kuasa. Beberapa orang Kristen tidak yakin jika mereka memiliki karunia rohani, tetapi semua orang Kristen, yang telah dilahirkan ke dalam keluarga Allah, memiliki benih kebenaran yang akan menyatakan kebenaran dan apa yang baik kepada orang lain. Apakah Anda tahu apa karunia yang anda miliki? Roh Kudus memberi karunia bagi kita dan Roh Kudus yang memperlengkapi kuasa dan karunia pada masing-masing dari kita, sesuai dengan panggilan kita..

"Ada rupa-rupa karunia, tetapi satu Roh.Dan ada rupa-rupa pelayanan, tetapi satu Tuhan.Dan ada berbagai-bagai perbuatan ajaib, tetapi Allah adalah satu yang mengerjakan semuanya dalam semua orang" (I Korintus 12:4-6)
karunia setiap orang berbeda satu dengan yang lain namun saling memperlengkapi, Semua karunia merupakan fasilitas, dan Tuhan ingin supaya kita mempergunakan fasilitas yang Dia berikan membuat kita lebih dengan Dia dan itulah sebabnya Allah memberi kita karunia, sehingga dapat membangun jemaat-Nya.

kita memiliki karunia yang berbeda menurut kasih karunia yang diberikan kepada kita. Jika ada seorang yang berkarunia bernubuat, biarkan dia menggunakannya dalam porsi imannya. Jika karunia melayani, biarkan dia melayani, jika itu adalah pengajaran, biarkan dia mengajar, jika karunia kontribusi terhadap kebutuhan orang lain, biarkan dia memberi dengan murah hati, jika itu menunjukkan belas kasihan, biarkan dia lakukan itu dengan senang hati. (Roma 12:6-8)

Jika kita ingin menggunakan karunia kita dengan efisien kita harus selalu ingat bahwa semua karunia dan kemampuan berasal dari Allah. sehingga setiap prestasi merupakan kemulian bagi Tuhan bukan bagi pujian diri sendiri, sehingga kuasa Allah yang bekerja dalam kita bekerja tanpa batas dan dengan luar biasa. Sebab tanpa Allah kita tidak akan dapat menyelesaikan semua pekerjaan apapun karena Dia adalah yang memperkaya kita dengan karunia dan talenta, yang melalukan lebih dari yang pernah kita pikirkan.

" Sebab di dalam Dia kamu telah menjadi kaya dalam segala hal: dalam segala macam perkataan dan segala macam pengetahuan" (1Korintus 1:5 )

Untuk dapat benar-benar menerapkan karunia-karunia kita dalam pelayanan, kita harus mendedikasikan karunia kita untuk melayani Tuhan dan bukan untuk diri kita sendiri atau kesuksesan pribadi. Saya percaya semakin kita menggunakan karunia kita untuk melakukan kehendak Allah yang terutama maka Dia memberkati kita dengan kelimpahan, kemakmuran pengetahuan, dan. Ini juga merupakan karunia.

" Karena kepada orang yang dikenan-Nya Ia mengaruniakan hikmat, pengetahuan dan kesukaan, tetapi orang berdosa ditugaskan-Nya untuk menghimpun dan menimbun sesuatu yang kemudian harus diberikannya kepada orang yang dikenan Allah. Ini pun kesia-siaan dan usaha menjaring angin."(Pengkhotbah 2:26 )

Kita harus menggunakan karunia kita sepenuhnya untuk melakukan pekerjaan Tuhan dan melayaniNya. Ketika kita menggunakan karunia dan kemampuannya dengan sepenuh hati bagi Tuhan, maka Dia tidak akan pernah menahan karunia-karuniaNya untuk memperlengkapi kita bagi Kerajaan Allah. karna itu kita perlu belajar memahami karunia apa yang kita miliki,dan minta pada Roh Kudus untuk membimbing kita, Setelah kita mengidentifikasi apa karunia yang diberikan kepada kita, maka kita dapat menggunakannya untuk membangun gereja-Nya dan selanjutnya bagi pertumbuhan kerajaan  Allah di bumi.

Terkadang Tuhan ingin kita untuk menggunakan kemampuan kreatif kita untuk membawa jiwa-jiwa kepadaNya, dan karena karunia setiap orang masing-masing berbeda, maka kita perlu saling memperlengkapi satu dengan yang lain sebagai team dan anggota tubuh dalam kristus, di mana kita dapat menggunakan karunia rohani kita secara efektif.

"Hamba yang menerima lima talenta itu datang dan ia membawa laba lima talenta, katanya: Tuan, lima talenta tuan percayakan kepadaku; lihat, aku telah beroleh laba lima talenta. Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia; engkau telah setia dalam perkara kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu" (Matius 25:20-21)

David Bayu


Artikel Terkait



0 komentar:

Posting Komentar

Hot Line